JAKARTA - Pembangunan infrastruktur jalan desa tengah mendapat perhatian serius di Desa Pintu Padang, Kecamatan Ulu Barumun, Kabupaten Padanglawas (Palas). Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0212/Tapsel, yang bertujuan untuk membuka jalan desa sepanjang 6,8 kilometer. Proyek ini menjadi langkah signifikan dalam meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa.
Komandan Satgas (Dansatgas) TMMD ke-123 Kodim 0212/Tapsel, Letkol. Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo, S.E., M.M., yang diwakili oleh Kapten Czi Pahlawan, menegaskan bahwa pembangunan jalan desa ini adalah upaya penting dalam meningkatkan konektivitas antar desa, serta menghubungkannya dengan pusat perekonomian. "Jalan desa yang baik dan terawat adalah kunci untuk meningkatkan konektivitas antar desa, yang pada gilirannya akan menggerakkan roda ekonomi setempat," ujar Kapten Czi Pahlawan, Jumat, 28 Februasri 2025.
Pentingnya pembangunan infrastruktur jalan di desa-desa terpencil tidak bisa diremehkan. Akses yang lebih baik akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan sosial di wilayah tersebut. Dengan infrastruktur yang memadai, hasil pertanian dan perkebunan dari desa dapat didistribusikan lebih efisien, sehingga meningkatkan pendapatan masyarakat.
Program TMMD ke-123 ini terus berfokus pada pemerataan badan jalan dengan menggunakan alat berat bomag. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas, mobilitas, dan konektivitas warga desa. "Pembangunan jalan yang kita lakukan ini semoga dapat selesai dalam 30 hari sesuai dengan target TMMD. Kami berharap masyarakat juga ikut merawat jalan ini agar bisa digunakan sebagai jalan utama dan jalan penghubung antar desa," tambah Kapten Czi Pahlawan.
Pembangunan jalan desa membawa dampak positif terhadap berbagai sektor. Dengan akses yang lebih baik, masyarakat desa dapat lebih mudah mendapatkan layanan kesehatan serta pendidikan yang memadai. Selain itu, ini juga membuka peluang bagi pengembangan sektor pariwisata lokal, yang bisa menjadi sumber pendapatan tambahan bagi penduduk setempat.
"Pembangunan infrastruktur jalan desa memiliki manfaat yang sangat besar bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dari berbagai lini sektor," ujar Kapten Czi Pahlawan. Tak hanya perekonomian, hal ini juga menyangkut aspek sosial, di mana interaksi antar warga desa dapat lebih lancar dan intensif.
Namun, pembangunan jalan desa tentu bukan tanpa tantangan. Salah satu tantangan yang kerap dihadapi adalah masalah pendanaan dan kebutuhan untuk melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat setempat, untuk memastikan pembangunan dapat terlaksana dengan lancar dan berkesinambungan. Solusi yang diterapkan dalam mengatasi berbagai tantangan ini antara lain dengan sinergi antara TNI dan masyarakat, serta penerapan teknologi tepat guna untuk mempercepat proses pembangunan.
Seiring dengan berjalannya proyek pembangunan ini, antusiasme warga Pintu Padang dalam menyambut hadirnya jalan baru tersebut semakin terlihat. Mereka berharap jalan ini dapat membawa perubahan nyata dalam kehidupan sehari-hari, dari mulai memudahkan anak-anak pergi ke sekolah hingga meningkatkan efisiensi pemasaran hasil-hasil pertanian mereka.
Pembangunan jalan desa di Pintu Padang melalui program TMMD ini adalah langkah konkret dari TNI dalam mewujudkan pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa. Kerjasama yang baik antara pemerintah, TNI, dan masyarakat diharapkan dapat terus terjalin, sehingga cita-cita menuju desa yang lebih maju dan sejahtera bisa segera terwujud. Dengan akses yang lebih baik, kemajuan di berbagai sektor bisa tercapai, yang pada akhirnya akan membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat desa.