JAKARTA - Bagi warga Sumatera Selatan maupun wisatawan yang ingin menyeberang ke Pulau Bangka, Pelabuhan Tanjung Api-api (TAA) menjadi akses utama.
Terletak di Pantai Timur Sumatra, pelabuhan ini berada di wilayah administrasi Kabupaten Banyuasin dan berhadapan langsung dengan Selat Bangka.
Lokasinya yang strategis menjadikan TAA sebagai penghubung cepat antara Sumatra dan Bangka, sekaligus menggantikan pelabuhan lama yang terkendala sedimentasi dan pasang surut di kawasan Sungai Musi 35 Ilir, Palembang.
Sejak beroperasi penuh pada 2007, TAA telah mempersingkat waktu penyeberangan. Jika sebelumnya perjalanan memakan waktu hingga 10 jam, kini penyeberangan dapat ditempuh sekitar 3–4 jam. Kondisi ini menjadikan TAA pilihan favorit masyarakat, terutama saat musim liburan.
Jadwal Kapal Feri TAA ke Bangka
Keberangkatan kapal feri dari TAA menuju Muntok, Bangka Belitung, dijadwalkan setiap dua jam sekali. Pada Minggu, 26 Oktober 2025, sepuluh armada disiapkan untuk mengakomodasi mobilitas warga dan wisatawan.
Berikut jadwal lengkap penyeberangan:
Penyeberangan Pertama – 07.00 WIB – Mutis
Penyeberangan Kedua – 09.00 WIB – Munic VII
Penyeberangan Ketiga – 11.00 WIB – Dharma Kosala
Penyeberangan Keempat – 13.00 WIB – Madani
Penyeberangan Kelima – 15.00 WIB – Munic XI
Penyeberangan Keenam – 17.00 WIB – Dharma Kartika VIII
Penyeberangan Ketujuh – 19.00 WIB – Belanak
Penyeberangan Kedelapan – 21.00 WIB – Dharma Kartika I
Penyeberangan Kesembilan – 00.00 WIB – Garda Maritim 5
Pihak pelabuhan mengingatkan bahwa jadwal dapat berubah sewaktu-waktu, terutama jika cuaca buruk atau gelombang tinggi terjadi di Selat Bangka. Oleh karena itu, penumpang dianjurkan selalu memeriksa informasi terbaru sebelum berangkat.
Tarif Penyeberangan Kapal Feri TAA
Berikut daftar tarif penyeberangan dari TAA ke Muntok, Bangka, berdasarkan kategori penumpang dan jenis kendaraan:
Penumpang: Rp53.000
Golongan 1 (sepeda): Rp70.950
Golongan 2 (sepeda motor <500 cc): Rp129.700
Golongan 3 (sepeda motor >500 cc): Rp218.150
Golongan 4 (mobil penumpang): Rp1.012.340
Golongan 4 (mobil barang): Rp880.626
Golongan 5 (mobil besar penumpang): Rp1.786.410
Golongan 5 (mobil besar barang): Rp1.632.354
Golongan 6 (bus penumpang): Rp2.929.420
Golongan 6 (kendaraan barang besar): Rp2.520.308
Golongan 7 (kendaraan panjang 10–12 m): Rp2.985.373
Golongan 8 (>12 m): Rp4.286.510
Golongan 9 (>16 m): Rp5.664.400
Tarif ini berlaku untuk semua penumpang yang menggunakan fasilitas TAA, baik kendaraan pribadi maupun umum.
Cara Merencanakan Perjalanan dari TAA
Penumpang yang ingin menyeberang sebaiknya:
Datang lebih awal agar mendapatkan kapal sesuai jadwal.
Memeriksa armada yang beroperasi pada tanggal keberangkatan.
Membawa dokumen identitas seperti KTP atau surat kendaraan, terutama jika membawa mobil atau motor.
Memperhatikan cuaca di Selat Bangka karena bisa memengaruhi jadwal penyeberangan.
Memesan tiket lebih awal pada hari libur atau akhir pekan untuk menghindari kehabisan tempat.
Perencanaan yang matang membantu perjalanan menjadi lebih nyaman dan aman.
Keunggulan Pelabuhan TAA
Pelabuhan TAA memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya diminati masyarakat:
Lokasi strategis di Pantai Timur Sumatra, berhadapan langsung dengan Selat Bangka.
Waktu tempuh singkat hanya 3–4 jam ke Muntok, lebih efisien dibanding pelabuhan lama.
Pelayanan armada lengkap, tersedia sepuluh kapal feri untuk melayani penumpang.
Fasilitas memadai bagi penumpang dan kendaraan yang menyeberang.
Kombinasi lokasi, armada, dan waktu tempuh membuat TAA menjadi pintu gerbang laut utama menuju Bangka.
Pelabuhan Tanjung Api-api (TAA) kini menjadi pilihan utama masyarakat Sumatera Selatan untuk menyeberang ke Pulau Bangka.
Dengan jadwal kapal feri setiap dua jam, sepuluh armada siap melayani mobilitas warga dan wisatawan, serta tarif yang jelas berdasarkan kategori kendaraan dan penumpang.
Sejak beroperasi penuh pada 2007, TAA menggantikan pelabuhan lama di Sungai Musi yang terkendala sedimentasi, dan memangkas waktu penyeberangan dari 10 jam menjadi 3–4 jam. Kombinasi kecepatan, kenyamanan, dan tarif yang transparan menjadikan TAA sebagai sarana transportasi laut yang efisien.
Dengan memahami jadwal, tarif, dan tips perjalanan, masyarakat dapat merencanakan perjalanan menyeberang ke Pulau Bangka dengan lebih aman dan nyaman.