JAKARTA - Dalam mendorong kolaborasi strategis menuju masa depan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan, PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Berau menggelar Vendor Gathering 2025 dengan semangat baru.
Acara yang digelar secara hybrid ini menjadi bagian dari gerakan serentak seluruh unit PLN Indonesia Power, mengangkat tema “Empowering Partnership for Energy Transition.”
Lebih dari sekadar forum temu mitra kerja, kegiatan ini menjadi titik temu sinergi antara PLN Indonesia Power dan para vendor yang selama ini menjadi bagian dari rantai pasok strategis, khususnya dalam mendukung operasional kelistrikan di wilayah Berau, Kalimantan Timur.
Sinergi Diperkuat untuk Dukung Transisi Energi
Berlangsung di Balai Pertemuan UBP Berau, Vendor Gathering ini menghadirkan jajaran manajemen UBP Berau yang dipimpin oleh Manager Ricky Rinaldi, didampingi oleh SPS Administrasi Sukuriyanto, SPS Pemeliharaan Mochammad Rifqi, dan AMA Engineering Irham Banua Pratama.
Kegiatan tersebut juga diikuti oleh delapan mitra kerja strategis PLN Indonesia Power di Berau.
Kegiatan ini menjadi momen penting dalam menyelaraskan visi dan misi perusahaan dengan para mitra kerja, khususnya dalam mendukung misi transisi energi nasional yang kini tengah digencarkan.
Komitmen Bersama Wujudkan Tata Kelola Berintegritas
Salah satu momen penting dalam rangkaian acara adalah penandatanganan Komitmen “PLN Indonesia Power Berintegritas”, yang tidak hanya menjadi simbol, tetapi juga bentuk komitmen nyata dari seluruh manajemen dan mitra kerja.
Komitmen ini merupakan landasan untuk menjalankan proses pengadaan barang dan jasa secara transparan, akuntabel, dan berintegritas.
Ricky Rinaldi dalam sambutannya menyampaikan bahwa integritas harus menjadi nilai utama dalam setiap lini kerja PLN Indonesia Power, termasuk dalam kemitraan dengan vendor.
“Penerapan nilai-nilai integritas di seluruh lini kerja adalah mutlak. Semua pihak harus menjunjung tinggi Good Corporate Governance, menghindari konflik kepentingan, dan mendukung implementasi sistem pengelolaan yang sudah ditetapkan,” tegas Ricky.
Ia juga menekankan pentingnya dukungan terhadap berbagai sistem manajemen yang menjadi bagian dari standar operasional PLN Indonesia Power, seperti Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP), Sistem Manajemen Kepatuhan (SMK), dan Contractor Safety Management System (CSMS).
Mengapresiasi Dedikasi Mitra Kerja Strategis
Dalam semangat membangun kerja sama yang solid, manajemen UBP Berau juga memberikan sertifikat penghargaan kepada mitra kerja yang dinilai telah menunjukkan dedikasi dan kerja sama yang optimal.
Penghargaan ini bukan hanya bentuk apresiasi formal, melainkan juga menjadi motivasi bagi para vendor untuk terus meningkatkan standar kualitas dan profesionalisme dalam mendukung kinerja unit pembangkitan.
Kolaborasi Jadi Kunci Sukses Pengelolaan Energi Nasional
Dalam rangkaian kegiatan, peserta juga menyaksikan video testimoni dari mitra kerja Kantor Pusat PLN Indonesia Power, yang menggambarkan bagaimana sinergi dan kolaborasi telah menjadi fondasi penting dalam membangun pengelolaan rantai pasok yang unggul dan berdaya saing tinggi.
Dengan kondisi sektor energi yang terus berubah, termasuk percepatan transisi menuju energi terbarukan, peran mitra kerja menjadi semakin penting. Tidak hanya sebagai penyedia barang atau jasa, tetapi juga sebagai bagian dari transformasi ekosistem energi yang lebih modern dan berkelanjutan.
Integrasi Sistem dan Keterbukaan Informasi
Vendor Gathering ini juga menjadi forum berbagi informasi terkait sistem digital yang diadopsi PLN Indonesia Power dalam mendukung tata kelola pengadaan dan pelaksanaan kerja sama dengan mitra.
Transparansi dalam sistem kerja dan keterbukaan akses informasi menjadi salah satu nilai tambah yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kepercayaan antara perusahaan dan mitra.
Membangun Budaya Kemitraan yang Profesional
Melalui tema besar “Empowering Partnership for Energy Transition,” PLN Indonesia Power UBP Berau menegaskan bahwa kolaborasi tidak hanya dibangun atas dasar kebutuhan operasional semata, melainkan juga atas nilai-nilai kebersamaan, saling mendukung, dan bertumbuh bersama.
Vendor Gathering 2025 ini diharapkan menjadi model sinergi ideal antara BUMN dan mitra usaha lokal, yang dapat direplikasi oleh unit-unit lain dalam mendukung program-program strategis nasional, termasuk upaya pengurangan emisi karbon dan penerapan energi ramah lingkungan.
Kolaborasi Berkelanjutan untuk Masa Depan Energi Indonesia
Dengan terjalinnya komunikasi yang terbuka dan penguatan sistem manajemen berintegritas, PLN Indonesia Power UBP Berau menegaskan pentingnya membangun kemitraan yang transparan dan profesional.
Apresiasi terhadap kontribusi mitra kerja juga menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menciptakan hubungan jangka panjang yang berkelanjutan di tengah tantangan industri energi yang terus berkembang.
Vendor Gathering 2025 bukan sekadar pertemuan tahunan, melainkan strategi jangka panjang untuk memperkuat struktur pengelolaan energi nasional berbasis kolaborasi, integritas, dan profesionalisme.
Nilai-nilai inilah yang diyakini akan membawa Indonesia menuju masa depan energi yang lebih tangguh dan berkelanjutan.