Astra Agro Lestari Tanamkan Kesadaran Lingkungan Melalui Sekolah Binaan

Jumat, 31 Oktober 2025 | 10:35:39 WIB
Astra Agro Lestari Tanamkan Kesadaran Lingkungan Melalui Sekolah Binaan

JAKARTA - Pendidikan lingkungan kini menjadi fokus utama untuk membangun generasi yang peduli alam. 

PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) mengintegrasikan Muatan Lokal Pendidikan Lingkungan Kebun Sawit (Mulok PLKS) ke sekolah binaan, menanamkan nilai konservasi sejak dini dan mendorong siswa menjadi agen perubahan lingkungan di wilayah sekitar operasional perkebunan.

Komitmen Astra Agro Lestari pada Pendidikan Lingkungan

Astra Agro Lestari menyadari bahwa kelestarian lingkungan bukan hanya tanggung jawab perusahaan, tetapi juga generasi muda. Melalui program Mulok PLKS, Perseroan berupaya membekali siswa sekolah binaan dengan pengetahuan dan praktik nyata tentang pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati. 

Program ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendorong pengembangan kurikulum muatan lokal di sekolah.

Dalam program ini, siswa belajar mengelola sampah berbasis prinsip 5R (reduce, reuse, recycle, replace, replant), memahami area bernilai konservasi tinggi, mengenal flora dan fauna endemik, serta mempelajari tindakan pencegahan kebakaran dan penanaman pohon di lingkungan sekolah.

Implementasi Program di Sekolah Binaan

Hingga 2024, Astra Agro Lestari telah mengimplementasikan Mulok PLKS di 194 sekolah, melibatkan 2.359 guru, dan menjangkau 49.251 siswa. 

Program ini sudah membuahkan prestasi nyata, dengan beberapa sekolah meraih predikat Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) atas penerapan peduli lingkungan yang konsisten.

Vice President Sustainability Astra Agro Lestari, Susila Darma Wati, mengatakan, “Dengan kolaborasi bersama sistem pendidikan, Perseroan berupaya menanamkan nilai-nilai konservasi dan tanggung jawab lingkungan sejak dini, memastikan bahwa generasi muda di sekitar wilayah operasional tumbuh menjadi agen perubahan yang melindungi dan melestarikan ekosistem, sejalan dengan prinsip dan visi keberlanjutan perusahaan.”

Manfaat Praktis untuk Siswa

Program ini menekankan pengalaman langsung di lapangan. Siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga melakukan kegiatan nyata, seperti menanam pohon, mendirikan bank sampah, dan mempelajari keanekaragaman hayati lokal. 

Aktivitas ini membantu menumbuhkan kesadaran sejak dini, sehingga mereka memahami bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab setiap individu.

Selain itu, program ini mendorong siswa menjadi agen perubahan. Dengan pengalaman langsung, mereka dapat melihat dampak nyata dari tindakan konservasi dan belajar cara mengambil keputusan yang mendukung kelestarian lingkungan.

Peran Guru dalam Program Mulok PLKS

Guru memiliki peranan penting dalam memastikan keberhasilan program ini. Total 2.359 guru yang terlibat telah mengikuti pelatihan dan mendapatkan sumber belajar terkait konservasi dan pendidikan lingkungan. 

Dengan bimbingan guru, siswa dapat memahami dan menerapkan prinsip-prinsip lingkungan secara efektif, baik di sekolah maupun di rumah.

Sekolah juga mendapatkan dukungan berupa fasilitas dan media edukasi tentang flora, fauna, dan praktik pengelolaan sampah, sehingga program dapat berjalan berkelanjutan dan konsisten.

Dampak Positif dan Prestasi Program

Implementasi Mulok PLKS telah memberikan hasil nyata. Beberapa sekolah berhasil meraih predikat Sekolah Adiwiyata, menandakan penerapan praktik peduli lingkungan yang berhasil. 

Program ini juga meningkatkan ruang hijau melalui penanaman pohon di sekolah, sekaligus memberikan manfaat ekologis bagi komunitas sekitar.

Siswa yang terlibat dalam program ini menunjukkan perubahan perilaku, seperti lebih peduli terhadap pengelolaan sampah, lebih menghargai flora dan fauna lokal, serta lebih sadar terhadap pentingnya ekosistem sehat.

Kesadaran Lingkungan Sebagai Pondasi Keberlanjutan

Menurut Susila Darma Wati, “Bagi Astra Agro, keberlanjutan berawal dari kesadaran, dan kesadaran harus ditumbuhkan melalui pendidikan. Dengan Muatan Lokal PLKS, Astra Agro secara aktif mewariskan pengetahuan dan semangat perlindungan ekosistem kepada para siswa. Ini adalah langkah penting dalam mencetak generasi yang tidak hanya memahami, tetapi juga peduli dan berperan aktif dalam menjaga keragaman hayati di sekitar lingkungan mereka.”

Pendekatan ini memastikan bahwa generasi muda tidak hanya mengetahui konsep konservasi, tetapi juga memiliki pengalaman praktis yang menumbuhkan tanggung jawab terhadap lingkungan.

Strategi Jangka Panjang Astra Agro Lestari

Astra Agro Lestari berencana memperluas cakupan program Mulok PLKS ke lebih banyak sekolah binaan. Hal ini sejalan dengan visi perusahaan untuk mencetak generasi yang memahami nilai keberlanjutan dan peduli terhadap ekosistem. 

Dengan melibatkan siswa sejak dini, Perseroan berharap tercipta budaya lingkungan yang kuat di komunitas sekitar perkebunan sawit.

Selain itu, pendidikan lingkungan melalui Mulok PLKS juga mendukung tujuan jangka panjang Astra Agro dalam menjaga reputasi perusahaan sebagai perusahaan yang peduli keberlanjutan dan berkontribusi pada pelestarian lingkungan nasional.

Kolaborasi dengan Sistem Pendidikan

Keberhasilan program ini juga bergantung pada kolaborasi erat antara perusahaan dan dunia pendidikan. Dengan melibatkan guru dan sekolah secara aktif, program Mulok PLKS mampu berjalan secara efektif, memberikan pemahaman yang menyeluruh tentang konservasi dan kelestarian lingkungan kepada siswa.

Kolaborasi ini menjadi model bagi perusahaan lain untuk mengintegrasikan pendidikan lingkungan ke komunitas sekitar, sehingga manfaatnya tidak hanya terbatas pada satu generasi, tetapi berkelanjutan bagi masyarakat luas.

Program Muatan Lokal Pendidikan Lingkungan Kebun Sawit (Mulok PLKS) membuktikan bahwa pendidikan dan perusahaan dapat berjalan beriringan dalam mencetak generasi peduli lingkungan. 

Dengan melibatkan siswa, guru, dan sekolah, Astra Agro Lestari menanamkan nilai konservasi yang akan membentuk budaya keberlanjutan jangka panjang.

Melalui pendekatan ini, Perseroan tidak hanya berfokus pada operasional perkebunan sawit, tetapi juga membangun fondasi generasi yang sadar akan pentingnya menjaga ekosistem. Generasi yang sadar lingkungan adalah kunci untuk masa depan yang lebih hijau, seimbang, dan berkelanjutan.

Terkini